2
973

Triumph TR6R 1969 : Pelarian Sang Mekanik Balap

Berawal dari rasa bosan sang mekanik balap dan ingin mencari perubahan suasana dirinya sendiri. rasa bosan karena selalu mengerjakan dan membangun motor yang sama berulang-ulang, membuat dirinya merasa perlu mencari suasana baru. Dan Triumph lah yang menjadi sasaran pertamanya. “Menjadi tim mekanik balap memang sangat menyenangkan. Tapi mulai terasa bosan ketika membangun motor yang sama, itu lagi, itu lagi,” papar Jeremy Hoyer.

Lantas apa yang membuat dirinya menempelkan kalimat ‘Bad News’ pada tangki Triumph seksi hasil karyanya? Bukankah itu berita baik karena telah berhasil lari dari kebosanan yang membelenggu. Seharusnya yang tertera adalah ‘Good News’ bukan?

Kalimat ‘Bad News’ berawal dari percakapan dirinya dengan temat satu kamarnya yang menanyakan apakan Hoyer  tau tentang motor Triumph, sementara Hoyer ingin beralih menjadi builder motor Triumph. “Bad News saya dapat ketika percakapan saya dengan rekan satu kamar saat melihat saya membawa pulang motor Triumph,” jelas lelaki asal California ini.

Hoyer menambahkah, “Teman saya beryanya apakah saya tau tentang motor Triumph dan saya menjawab tidak tahu sama sekali. Lantas dia mengatakan semua itu akan menjadi berita buruk,” tambahnya. Jadi sepanjang pengerjaan motor ini yang terpikirkan hanyalah hal-hal buruk. Karena itulah kalimat yang melekat pada motor ini adalah Bad News.

Motor seksi ini dibangun Hoyer dengan tetap menjaga karakter dan keaslian tiap bagian dari Triumph TR6R 1969 ini. Termasuk setiap sejarah yang terkait pada motor yang kini begitu memukau. Yang menarik adalah bahwa Hoyer belum pernah membangun sebuah motor dari nol hingga sempurna sebelumnya. Tapi dia melakukannya dan itu sangat luar biasa.

“Saya berusaha menjaga segalanya jadi sangat sederhana dan bersih. Saya berusaha untuk menggunakan part asli pada setiap bigian motor ini sebisa saya. Saya tak mau kehilangan karakter atau sejarah yang terkait dengan motor ini,” papar Hoyer.

Dari hasil ini, Hoyer berharap banyak orang bisa menikmati motor ini seperti yang dirinya lakukan. “Membangun motor itu sangat menyenagkan, mebuat rasa kenginan yang sangat untuk menunggangi motor itu timbul dan saya sudah tak sabar untuk melakukan projek saya yang berikutnya karena saya punya buku yang penuh dengan ide-ide,” pungkas Hoyer.

Images courtesy of and © Steve Cox.

2 COMMENTS