Perseteruan Abadi Honda Dan Yamaha

JAKARTA.– Api peperangan kedua pabrikan Jepang di tanah air ini memang tak pernah padam dan sepertinya tak akan pernah padam. Yamaha dan Honda seolah memang ditakdirkan terlahir untuk menjadi rival abadi. Terlebih saat Yamaha berhasil beranjak ke posisi teratas saat berada dibawah kepemimpinan Yoshiteru Takahasi, slogan Yamaha Semakin Di Depan seolah menjadi mantera pendongkrak kejaan Yamaha.

Sebelum meninggalkan Indonesia untuk menduduki jabatan sebagai Managing Director Motorcycle Operation di Yamaha Motor Corporation, Jepang. Dan Presiden Komisaris di Yamaha Indonesia Group ini, Yoshiteru Takahasi sempat mengatakan bahwa motor sport Yamaha Byson yang dinanti nanti kehadirannya akan hadir pada bulan Mei 2010 ini.

Hal itu dikatakan saat acara Press Conference Yamaha Management di Ballroom C, Hotel Indonesia-Kempinski, Jalan MH Thamrin, Jakarta, pada 22 Februari lalu.

Yoshiteru Takahasi mengatakan bahwa sosok motor sport Yamaha Byson yang selama ini dinantikan oleh pencinta Yamaha di Indonesia akan hadir dalam tiga bulan kedepan. “Untuk motor sport Byson akan di luncurkan pada bulan Mei mendatang. Sementara untuk segmen bebek matik Lexam yang di Vietnam telah diluncurkan, akan menyusul pada Oktober atau November mendatang,” ungkap Takahasi.

Lantas mengapa Xeon yang hadir duluan? Pertanyaan ini mungkin menjadi ganjalan bagi para bikers yang telah menanti-nanti kehadiran Byson tapi yang datang malah Xeon. Bagaimana tidak, sejak dikabarkan pada tahun lalu tantang kehadiran motor sport terbaru Yamaha, hingga kini tak ada titik terang.

Namun jika ditelaah pada masalah penjualan motor Yamaha di tanah air, segmen skuter matik masih menempati penjualan tertinggi dari semua segmen motor Yamaha. Mungkin hal inilah yang membuat Yamaha merasa perlu untuk menghadirkan Xeon lebih dulu mengingat rival abadinya terliahat lebih serius menghadirkan produk skuter matik yang lebih baik.

Honda dengan Vario CBS Techno nya coba merayu konsumen skuter matik dengan tampilan yang lebih futuristik. Tak perlu banyak kata untuk menjelaskan jagoan skuter matik Honda ini, hanya dari memandang sudah bisa terlihat betapa skuter ini sangat furistik, agresif dan sporti.

Tak cukup dari segi tampilan, Honda juga membenamkan teknologi pengereman baru dalam tubuh Vario CBS Techno ini, Combi Brake System (CBS) yang sistem kerjanya tak jauh berbeda dengan sistem pengereman ABS (Anti-lock Brake System).

Lantas apa yang ditawarkan Xeon untuk mengganjal laju Vario CBS Techno? Berdasarkan informasi yang disebar Yamaha melalui micro site nya yamahologan.com menjelaskan bahwa Xeon telah mengadopsi dan mengantongi beberapa keunggulan fitur dan teknologi.

Sebagai jagoan baru Yamaha, skuter bermesin 125 cc dengan sapaan skuter X ini memperkuat diri dengen disain lampu utama yang terlihat lebih besar ketimbang generasi skuter matik sebelumnya. Selain itu, skuter X ini ini telah mengadopsi liquid cooler dan diklaim Yamaha memiliki tekanan kompresi lebih tinggi, tenaga lebih maksimal serta konsumsi bahan bakar lebih efisien.

Tak cukup sampai disitu, skuter berkapasitas mesin 125 cc ini juga dilengkapi beberapa fitur baru seperti forged piston yang akan memberikan akselerasi mesin yang Xtraordinary, agrerif dan tentunya lebih efisien. Serta pengaplikasian teknologi balap Daisil Silinder yang lebih kuat dan tahan lama hingga Yamaha berani memberikan garansi hingga lima tahun.

Jika memang begitu adanya, bolehlah dikatakan bahwa Xeon sebagai senjata Yamaha untuk mempertahankan posisinya disegmen motor matik. Lantas bagaimana dengan rencana Honda untuk menghadirkan skuter premiumnya PCX 125 dan skuter 110 cc Scoopy yang dikabarkan akan hadir dalam waktu dekat ini?

Kendati Yoshiteru Takahasi pernah mengatakan bahwa Yamaha tak tertarik untuk menghadirkan pesaing PCX 125 karena dinilai dari segi fungsi dan penggunaannya kurang pas di Indonesia, Honda Scoopy 110 cc rasanya tak boleh dianggap remeh oleh Yamaha. Dengan kata lain, Yamaha perlu untuk mempersiapkan senjata baru untuk menghadang Scoopy. Produk apakah gerangan?