13
2023

Riatno Javier, Chef yang Doyan Ngebut

GILAMOTOR.com, Jakarta. – Wow, ternyata Gilmoters yang satu ini bukan cuma hobi naik motor, tapi juga hobi masak, mulai dari masakan asal Negeri sendiri sampai masakan Eropa. Padahal, latar belakang pendidikan Gilmoters yang satu ini jauh banget dari urusan racik-meracik bumbu dapur. Hehehe

Yuk kita simak penuturan Gilmoter yang dikenal sebagai Riatno Javier.

Urusan masak-memasak, memang jauh dari latar belakang pendidikan Riatno. Mengenyam pendidikan di STM Negeri Cilacap jurusan Arsitektur Bagunan, tak serta merta membuatnya jadi seorang yang lihai memainkan mata pena dengan paduan imajinasi layout bangunan menjadi sebuah sketsa kerangka bangunan. Tapi, dia justeru lebih lihai memadukan rempah dan bahan makanan yang kemudian diolah menjadi sebuah hidangan yang nikmat.

Beragam menu special bisa dibuatnya. Mulai dari masakan asli Indonesia, China, Jepang sampai Eropa.

“Bisa dibilang bekerja sebagai juru masak itu karena kecelakaan. Kebetulan ada saudara yang bekerja di William Café Artistic, diajaklah gw kerja di situ di bagian cuci piring,” cerita Riatno, mengenang masa lalunya.

“Mungkin karena gw kalo mengerjakan sesuatu selalu dari hati dan mau belajar, seiring berjalannya waktu bos gw pindahin gw jadi cook helper. Habis itu gw menjabat Junior Cook dan terus beranjak naik hingga akhirnya gw jadi Cook de Party atau CDP,” cerita penunggang Ninja KRR 150 ini.

Ada yang bilang, kendaraan itu mencerminkan kepribadian seseorang. Mungkin ungkapan itu ada benarnya juga. Pasalnya, tunggangannya itu memang motor yang bisa berlari kencang. Meski hanya dibekali mesin 150cc, tapi dia pernah membejaknya sampai kecepatan 180 kilo meter per jam. Wuuussssss…

“Itu sekali-kalinya gw ngebut pas pulang kerja sekitar jam 12 malam. Kebetulan jalanan sepi, gw coba geber dan ternyata sampe 180 kpj. Habis itu gak berani lagi, ngeri cuuyy,” tuturnya.

“Ada yang bilang, orang yang punya motor kenceng atau lari motornya cepet, kerjanya juga cepet. Nah kebetulan kerja gw emang cepet. Begitu ada order gw langsung kerjain dengan waktu yang juga cepat. Jadi mungkin juga kalimat itu benar, hahaha..” tambahnya sambil tertawa..

Di luar masalah pekerjaannya sebagai juru masak, Riatno juga hobi banget kumpul bareng Gilmoters lainnya. Walau badan capek dan ngantuk usai pulang kerja, asal kumpul bareng teman-teman Gilmoters pasti dijabanin walau sampai pagi.

“Gw kadung cinta sama komunitas Gilamotor ini, anak nya asik-asik dan acaranya seru-seru. Terlebih di Gilamotor gak pernah membedakan merek dan tipe motornya. Apa pun motornya, Gilamotor tempat kumpulnya.”

Saking cintanya dengan Gilamotor, lelaki kelahiran tahun 1980 ini pernah menyebarkan virus Gilamotor di kampung halamannya, Purwokerto.

“Gw racunin temen-temen gw di Purwokerto dan sekitarnya untuk membentuk komunitas Gilamotor chapter Purwokerto. Gw berharap komunitas ini semakin bekembang dan terus eksis dan Evalube mau terus mendukung semua aktivitas kita. Jujur, gw juga pake oli Evalube karena sering dapet gratis saat ada event Gilamotor dan ternyata memang bagus. Buktinya motor gw fine-fine aja,” pungkasnya.

Wow..!! boleh dong kapan-kapan bikinin temen-temen Gilmoters menu spesial ala Riatno Javier.?

Penulis : @Jayadi72

13 COMMENTS