GILAMOTOR.com. – Hasil tes ban baru yang dipasok Bridgestone untuk kejuaraan MotoGP di sirkuit Catalunya, Spanyol, pada Senin (4/6) kemarin memberikan hasil negative bagi tim Honda. Bukan peningkatan bagus yang didapat, tapi justeru keadaan semakin memburuk.
Jika sebelumnya para pebalap Honda mengeluhkan getaran pada bagian belakang motornya, namun saat sesi tes ban baru, getaran justeru terasa hingga ke bagian depan motor.
“Kami sudah mendapatkan masalah getaran pada bagian belakang dan sekarang kami juga mendapat hal yang sama dengan ban depan baru ini,†jelas Pedrosa.
“Aku akan tetap berusaha keras dengan tim untuk menanggulangi situasi ini, tapi ini sebuah situasi yang kurang adil bagi Honda.â€
“Alasan mereka mengganti ban adalah untuk masalah keselamatan, tapi di saat yang sama ini tidak aman bagi kami, kami membalap hingga batas pada setiap balapan.â€
“Kami memutuskan untuk tidak pergi ke Aragon juga karena kami tidak punya pilihan ban depan lain untuk dites di sana,†ujar Pedrosa.
Masalah ini terjadi bukan hanya pada Pedrosa, namun demikian pula pada rekan setimnya, Casey Stoner.
Bahkan 6 dari 21 pebalap mengambil keputusan untuk menggunakan ban depan yang sebelumnya ketimbang menggunakan ban depan yang baru. Mereka adalah Stoner, Pedrosa (Honda), Karel Abraham (Cardion AB), Randy de Puniet (Aspar), Aleix Espargaro (Aspar) and Mattia Pasini (Speed Master).
Stoner yang berada 20 poin di belakang Lorenzo kini sedang bekonsentrasi punuh untuk mengatasi masalah getaran pada Honda RC213V.
Wah, kalau alasannya masalah keamanan tapi justeru menimbulkan efek tak aman untuk beberapa pebalap, apa itu adil? Semoga masalahnya cepat terselesaikan.
Penulis: @Jayadi72 | Teks Editor: @Jayadi72 | Foto: MotoGP
