8
2601

Do It For Fun: Mau Acara Anda Tambah Meriah, Panggil Kami Saja

GILAMOTOR.com. – Bicara masalah skill, tim freestyle berlebel DF2 alias Do It For Fun ini mengaku belum ada apa-apa nya walau sering mentas ke berbagai kota di Indonesia. Bukan merendahkan diri, tapi memang begitu adanya. Di atas langit masih ada langit. Jadi masih banyak tim freestyle yang punya skill di atas rata-rata kemampuan 5 anak muda di DF2, Caesar Reza Prasetya, Dhany Aria Wibawa, Rio, Dhoni Darmawan dan Jonary. Eh iya, kelima anak muda yang keren-keren ini juga aktif di komunitas GilaMotor, lohh.

Bermula dari keisengan di sela-sela nongkrong nggak jelas sesama pecinta kebut-kebutan. Akhirnya aksi kebut jalan raya berganti jadi aksi angkat dan tunggang-tungging dengan motor. Maksudnya Wheelie dan Stoppie. Lima tahun lalu, Caesar Reza Prasetya yang punya nama beken Reza Kardus, mulai sering sowan ke tempat-tempat freestyler berlatih. Tanya-tanya soal cara dan teknis dasar jadi freestyler.

“Dulunya freestyle cuma buat senang-senang doang saat lagi jenuh. Makanya kita namain tim nya Do It For Fun. Lakukan aja, dan kita akan bersenang-senang,” beber Reza Kardus yang tampangnya nggak mirip kardus. “Awalnya kita aktif di road race. Kadang suka iseng ikut balap liar juga sih. Untuk ngilangin bosen balapan kita belajar freestyle. Akhirnya sampai sekarang kita jadi freestyle professional dan bisa dapet duit dari hobi ini,” timpal Dhany Ari Wibawa.

Bicara masalah skill, Kardus mengakui kalau mereka masih belum ada apa-apanya. Karena banyak banget freestyler Indonesia yang jago luar bisa. Bahkan mentas sampai ke luar negeri. “Tapi kalau dari segi meng-entertain biar penonton antusias, kita jagonya,” aku Reza.

“Kita mampu membuat penonton lebih bersemangat menyaksikan acara. Karena selain kemampuan freestyle yang lumayan, kita juga bisa berinteraksi dengan penonton. Jadi nggak cuma lompat sana-lompat sini, angkat motor begini dan begitu, tapi kita bisa buat penonton lebih bersemangat,” katanya lagi.

Selama lima tahun perjalanan hidup tim DF2, mereka sudah sering mentas di berbagai kota di Indonesia dari pulau Jawa sampai Bali. Bahkan mereka pernah terikat kontrak dengan salah satu stasiun tv swasta nasional SCTV untuk mentas di Jakarta, Bandung, Jogja, Sidoarjo dan Bali. Yang nggak kalah keren, mereka bakal jadi bintang iklan sebuah produk pelumas. Walau cuma jadi stunt rider doang, tapi setidaknya karir sebagai freestyle yang mereka jalanin ada hasilnya.

“Potensi pendapatan freestyler itu lumayan. Bahkan ada yang sampai puluhan juga untuk sekali mentas. Tapi itu untuk yang super professional, frestyle dengan moge. Makanya hobi ini kita jadikan sebagai sumber pendapatan tambahan. Projek sampingan, lahh,” beber Reza Kardus.

Untuk tarif, mereka mematok dua harga. Rp 2 juta per personel jika menggunakan motor sendiri dan Rp 1 – Rp 1.5 juta kalau motornya disediakan oleh penyelenggara. Mau acara bro en sis dimeriahkan oleh Reza Kardus dan kawan-kawan? Kontak aja ke no 085711244655 atau 081288686172.

8 COMMENTS

  1. Hrmm that’s strange, our remark got swallowed. Anyhow I need to to state that it is nice to learn in which another person additionally described this kind of as i got trouble seeking the same facts anywhere else. It was the primary area that laughed and said the answer. Many thanks.