Topan Mulai Menyukai Mugello, West Rasakan Perubahan Sasis Baru

GILAMOTOR.com – Di awal sesi latihan bebas, pembalap muda asal Jakarta Rafid Topan Sucipto berjuang keras mengenal karakter sirkuit Mugello yang punya panjang 5,2 kilometer. Tapi di beberapa lap selanjutnya, pembalap yang disponsori oleh pelumas Evalube ini mulai menemukan jalur yang tepat, khususnya saat masuk tikungan.

Pembalap Indonesia ini pun mulai berbagi cerita bahwa Sirkuit Mugello adalah salah satu Sirkuit terindah dalam kalender Moto2 2013 yang dia lakoni. Tahun ini adalah tahun pertama Topan berlaga di balapan Internasional.

“Awalnya tak mudah. Mugello adalah sirkuit paling panjang dan itu jadi tantangan untuk menemukan jalur yang benar untuk melewati semua tikungan cepat. Ini juga menuntut fisik dengan semua perubahan arah yang cepat,” ucap Topan.

Topan menceritakan bahwa di Mugello kekuatan fisik benar-benar dibutuhkan. Dia harus lebih sering menggunakan otot dan tenaganya untuk mengarahkan motornya di jalur yang ingin dilalui. “Aku merasa aku mendapat latihan yang bagus hari ini.”

“Di saat bersamaan, secara bertahap sepertinya aku mulai lebih cepat. Aku mulai menyukai trek ini. Semoga aku bisa lebih baik di hari Sabtu ini dan mendapatkan posisi grid yang bagus untuk balapan besok,” harap Topan.

Di sisi lain, dengan sasis baru, rekan satu tim Topan di tim QMMF Anthony West merasakan ada peningkatan dari motornya khususnya masalah front end. Begitu juga dengan grip ban motornya saat melakukan sesi latihan bebas jelang balapan Moto2 di Sirkuit Mugello, Italia.

Pembalap Australia berusia 31 tahun itu mengakui kalau frame baru pada motornya berdampak pada perubahan yang positif. Meski awalnya dia harus melakukan beberapa seting ulang karena ada kerusakan kopling yang membuatnya kehilangan waktu di akhir-akhir sesi latihan bebas.

“Kami mengubah sasis lama dengan sasis baru di sela-sela sesi latihan. Ide itu dilakukan untuk mendapatkan lap sebanyak mungkin. Saat pertama, motor langsung terasa ada perbedaan dan kami sepertinya berkerja pada arah yang tepat, meski sulit untuk mengatakan setelah beberapa lap,” aku West.

West berharap sore ini [waktu Indonesia] dia bisa melanjutkan pekerjaan untuk meminimalkan masalah saat balapan besok.