0
880

Q2: Grip Ban Bikin Pedrosa Sakit Kepala

GILAMOTOR.com – Sepanjang FP4 lanjut ke Q2, Dani Pedrosa lebih sering garuk-garuk dan geleng-geleng kepala. Masalah grip ban belakang nggak ketemu solusinya. Dan itu yang jadi hambatan pembalap Honda di Q2 MotoGP San Marino di Sirkuit Marco Simoncelli. Pedrosa akan memulai bapapan dari baris kedua di posisi empat. “Ada sedikit keuntungan bisa start dari posisi empat, karena kami mengalami masalah dengan ban belakang,” aku Pedrosa.

Meski sempat terjatuh di Sabtu pagi waktu San Marino, tapi feeling berkendara pembalap Spanyol itu tetap Ok. Malahan dia bisa mendapatkan ritme riding yang baik. Tapi pada akhirnya masalah timbul, grip nya perlahan memudar. “Aku berhenti setelah dua lap dan keluar trek karena tak ada grip, makanya aku komplain dan mereka mengganti ban lagi tapi lagi-lagi tetap nggak ada grip, FP4 pun brakhir.”

Masalah nggak berakhir bersamaan berakhirnya FP4, Pedrosa menderita, merana, kecewa dengan ban motornya yang selalu bermasalah dengan grip. Bahkan di Q2, dia keluar paddock dan setelah dua atau tiga lap masalah itu masih ada. Hasilnya, catatan waktunya lebih lambat 1 detik dari catatan waktu terbaiknya sendiri. “Aku nggak ngerti kenapa,” keluh Pedrosa.

Untungnya setelah ganti ban baru lagi di akhir-akhir Q2, si grip kembali datang menghampirinya dan haappp… posisinya langsung lompat ke posisi empat dari posisi 12. “Di akhir-akhir Q2 aku pakai ban baru dan syukur banget gripnya kembali normal jadi aku bisa lompat ke posisi empat. Tapi aku nggak bisa fokus dan aku nggak bisa meraih target untuk start di baris depan.”

Pedrosa benar-benar kebingungan dengan masalah ban Bridgestone yang dipakainya. Tapi dia nggak bisa memaparkan sumber penyebab hilangnya grip ban belakang. “Aku nggak punya grip dengan tiga ban yang sudah dipakai, tapi kemudian aku pakai ban baru lagi dan tiba-tiba grip itu ada lagi. Jadi aku pikir pasti ada sesuatu yang nggak beres pada ban karena aku mengganti motor dan aku punya feeling apakah masalah itu ada pada motor atau ban. Aku menggunakan tiga ban yang nggak bekerja dan semuanya dengan kompon lunak.”

Kondisi yang dialami Pedrosa jelas bikin doi sakit kepala. Gimana nggak, ban depan dan belakang nggak bisa akur. Saat ban depan punya grip, ban belakang kurang grip, saat ban depan kurang grip ban belakang malah lebih parah. Masalah ku, aku tak bisa membuka throttle. Aku sudah bicara dengan Bridgestone, tapi mereka bilang ban nya sama dengan yang lain, tapi aku tak merasa seperti itu,” kata Pedrosa.

Heemmm, ada apa gerangan..? Masalah pada motor, pembalap atau bannya..?