GILAMOTOR – Yang pasti, tingkat kompetensi siswa-siswi bidang teknologi sepeda motor jebolan Kurikulum Teknik Sepeda Motor (KTSM) Honda berada di level yang lebih tinggi.
Pasalnya, silabus khusus KTSM yang disusun AHM memadukan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar (SK-KD) yang dikeluarkan Dinas Pendidikan dengan materi pelatihan teknik Honda yang juga menjadi materi pelatihan uji kompetensi mekanik di bengkel resmi Honda atau AHASS.
Selain itu, AHM juga menentukan standar khusus untuk laboratorium praktik siswa agar implementasi KTSM Honda lebih maksimal. Pendukung praktik sesuai ilmu dan pengetahuan yang diperoleh di kelas, AHM juga memberikan donasi unit motor dan peralatan khusus.
Di sisi lain, pendukung suksesnya implementasi dan penyerapan ilmu, secara periodik AHM menggelar pelatihan khusus kepada para guru SMK KTSM Honda. Maka tak heran jika sekarang banyak lulusan KTSM Honda telah bekerja di AHM dan di berbagai jaringan bengkel resmi Honda.
Dikatakan Handy Hariko Senior Manager Technical Training Dept PT Astra Honda Motor (AHM), 75 persen siswa lulusan KTSM sudah bekerja. Saat lulus sekolah, tingkat kompetensi mereka setara dengan mekanik AHASS senior.
“75 persen lulusan SMK KTSM Honda bekerja di AHASS dan AHM-Sulier, 20 persen berwirausaha dengan membuka bengkel mitra AHASS dan 5 persen melanjutkan studi ke tingkat lebih tinggi,” tutup Handy.
Sampai saat ini, secara nasional sudah ada 270 SMK KTSM. Pada 8 Desember akan bertambah  20 sekolah di Jawa timur, 5 SMK di Jogja dan beberapa wilayah lain.
Sampai akhir tahun 2014 ditargetkan akan mencapai 300 sekolah.
*Teks telah diperbaharui
