0
618

AHM Luncurkan Program Pendidikan Vokasi Industri di Wilayah Timur Indonesia

Gilamotor.com – Sukses menjamah 686 SMK TBSM Astra Honda yang tersebar di 34 provinsi seluruh Indonesia dan 268 Kabupaten/Kota, pemerintah Indonesia mempercayakan PT Astra Honda Motor untuk penguatan pendidikan vokasi industri otomotif roda dua di Tanah Air.

Kerjasama berbasis link & match ditujukan untuk 15 SMK sebagai pilot project di Sulawesi Selatan. Dalam kesempatan ini AHM menyerahkan bantuan sarana praktik berupa 16 Unit Sepeda Motor Honda dan 15 Special Tools serta Materi Ajar kepada 15 SMK mitra binaan AHM di wilayah Sulawesi bagian Selatan ini Gilmoters.

Sesuai dengan instruksi Presiden No 9 tahun 2016 tentang “Revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan” untuk meningkatan kualitas dan daya saing sumber daya manusia Indonesia, terutama alumni SMK. Tercatat sejak 2016, kerjasama AHM dan Kemenperin ini telah bergulir di Jawa Timur, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Barat, DKI Jakarta, Banten, serta provinsi-provinsi yang berada di wilayah Sumatera bagian utara dan Sumatera bagian selatan.

“Kami berupaya terus sejalan dengan upaya pemerintah mencerdaskan anak bangsa melalui pendidikan vokasi industri. Saat ini kami sudah menjalin kerjasama dengan 686 SMK TBSM Astra Honda yang tersebar di 34 provinsi seluruh Indonesia dan 268 Kabupaten/Kota. Tahun ini, kami akan mematangkan konsep Teaching Factory yang menerapkan proses pembelajaran langsung dalam dunia industri, sehingga kelak menjadi lulusan yang berkualitas dan siap bekerja di industri,”ujar GM Corporate Communication AHM Ahmad Muhibbuddin.

Yang wajib Gilmoters ketahui bahwa peserta didik dari SMK-SMK mitra binaan AHM mendapatkan materi pembelajaran yang berbasis pada Kurikulum TBSM Astra Honda dalam bentuk teori, praktik dan magang langsung di jaringan bengkel resmi Honda.

AHM juga akan memastikan pelaksanaan secara berkala pelatihan, sertifikasi dan uji kompetensi yang ditujukan kepada guru produktif dan peserta didik dengan materi yang selalu diperbaharui sesuai perkembangan teknologi dan tren usaha terkini.

“Kami berharap kerjasama ini dapat semakin meningkatkan kualitas generasi muda yang lebih produktif dan kompetitif dalam bidang teknik sepeda motor,” tutup Muhibbuddin.