Gilamotor.com – Brand motor Harley Davidson berencana akan memasarkan motor berkapasitas mesin kecil yaitu 338cc, namun perencanaan ini H-D menggaet Qianjiang Motorcycle Company Limited. Kerjasama ini tentunya untuk mendapatkan harga yang lebih terjangkau dan pemasaran di wilayah Asia seperti Indonesia.
Qianjiang Motorcycle merupakan induk dari merk motor Benelli dan beberapa brand mobil. Beberap tahun lalu H-D memiliki varian cc terkecil dengan kapasitas mesin 500 pada varian street rod, produk ini cukup diminati oleh konsumen di Indonesia.
(Baca juga: Yuk! Kenalan Lagi Sama Tiga Motor Baru Benelli Tahun Ini)
Jika perencanaan ini berjalan Street rod bukanlah varian H-D cc terkecil lagi Gilmoters, H-D dengan kapasitas cc kecil ini akan dipasarkan ke seluruh dunia. Harley-Davidson meniagakan motornya untuk pasar Asia, termasuk Indonesia. PT Benelli Motor Indonesia (BMI) pun sudah siap memasarkannya.
Seperti yang Bang Gilmot lansir dari Liputan 6 otomotif, CEO Benelli, Stefan Ketjana Putra, mengatakan Benelli membawa motor ini masuk pasar Indonesia. “Pada 2020 dipasarkan pertama di Cina, setelah itu baru ke seluruh dunia termasuk Indonesia melalui Benelli Motor Indonesia,” ujarnya dalam web resmi mereka.
Dia juga menambahkan, meski dijual di bawah jaringan Benelli, namun untuk urusan merek tetap masing-masing. Benelli tetap dengan mereknya, dan Harley-Davidson dengan mereknya juga. Sayangnya, Steven belum bisa membeberkan berapa harga untuk sepeda motor Harley-Davidson itu. “Harley-Davidson 338 cc diproduksi di pabrik Qianjiang di Wenling, Cina.”
Tujuan utama kerja sama ini, untuk memotong biaya produksi dan memperoleh setengah penjualan di luar Amerika Serikat pada 2027. Dikutip dari Reuters, hal ini harus dilakukan oleh Harley-Davidson mengingat penjualan mereka terus turun dari waktu ke waktu. Mereka ingin meningkatkan penjualan. Selain itu, strategi menurunkan kapasitas mesin, membuka peluang lebih banyak konsumen bisa membeli sepeda motor Harley Davidson.
