Gilamotor.com – Mungkin dari Gilmoters tidak ada yang menyangka kalau beberapa motor saat ini memiliki harga mahal, bahkan bisa dibilang gaib. Padahal beberapa tahun lalu motor – motor bekas ini bisa dibilang murahan yang berarti harganya masih terjangkau Gilmoters.
Berkat virus – virus yang disebar pecinta otomotif alhasil beberapa motor ini memiliki harga jual puluhan juta. Harga gaib yang dimaksud adalah harga yang tidak bisa dilihat dari penampilan saja Gilmoters. Tetapi pembeli lebih melihat dari seri motor, penampilan yang orisinil, mesin yang baik dan lain lainnya.
(Baca juga:Â Perawatan Singkat Bikin Vespa 2-Tak Siap Siaga)
Tingginya harga motor – motor ini tentunya memiliki nilai lebih Gillmoters. Terlebih jika calon pembeli sudah benar – benar suka, harga bukan jadi masalah deh. Berikut lima motor bekas dengan harga puluhan hingga ratusan juta:
Yamaha RX-King
Motor yang sudah hadir sejak tahu 1983 ini mendapat tempat di kalangan pecinta motor 2tak Gilmoters. Dengan kapasitas mesin 132 cc, 5 percepatan motor ini sering menjadi andalan pecinta balap motor hingga Yamaha RX-King mendapat banyak sebutan, mulai dari raja jalanan, motor jambret dan kini motor sultan Gilmoters.
Bayangkan saja motor yang harga barunya belasan juta (Rp 14.980.000 – 2005) kini memiliki harga jual puluhan hingga ratusan juta. Belum lama ini salah satu penghobi motor RX-king dari Tanjung Priok, Jakarta Utara berhasil menjual motor RX-King Spesial Edition Anniversary 20th 2003 dengan harga Rp 150 juta.
Suzuki Satria 2Tak
Motor bebek 2Tak dari Suzuki sempat berada diatas angin kala itu Gilmoters, pasalnya diatas kertas spesifikasi mesin Suzuki Satria 2-tak termasuk di atas rata-rata motor bebek pada zamannya. Motor berkapassitas mesin 120 cc mampu menghasilkan tenaga 13,3 Hp motor ini sanggup digeber mencapai kecepatan hingga 130km/jam.
Namun sayangnya Satria Hiu hanya mampu bertahan hingga tahun 2005 karena terbentur regulasi. Tahun itu Suzuki Satria 2Tak dijual dengan harga baru Rp 13,7 juta. Dan kini kolektor motor 2Tak tetap mencari motor yang lebih dikenal Satria Hiu produksi 1998 sampai 2003. Tahun 2019 lalu Suzuki Satria Hiu yang sudah masuk restorasi mampu terjual dengan harga Rp 46 juta Gilmoters.
Yamaha FIZR
Lagi lagi motor 2Tak menjadi primadona di era milenial saat ini Gilmoters. Motor yang diproduksi dalam kurun waktu 8 tahun ini muncul pertama kali pada tahun 1997 dan berakhir pada tahun 2004.
Yamaha F1ZR dibekali mesin satu silinder 2-tak berkapasitas 110,4 cc. Racikan pada jantung pacu seperti bore x stroke: 52,0 x 52,0 mm, rasio kompresi: 7,1:1 hingga karburator Mikuni (VM 20 X 1), memudahkannya untuk mendapat tenaga sebesar 11,8 hp di 7.500 RPM. Sementara torsi maksimal yang dihasilkan 10,7 Nm pada 6.500 RPM.
Akhir masa perjalannya Yamaha memberikan varian spesial edition yaitu FIZR Marlboro dan tentunya kini jadi buruan para kolektor Gilmoters. Tahun 2004 FIZR dijual dengan harga 13,1 juta, dan di tahun 2019 dalam ajang bursa motor, Yamaha F1ZR lansiran 2001 laku dengan harga Rp 30 juta.
Vespa PTS 100
Vespa menjadi motor salah satu yang harus dimiliki oleh penghobi motor klasik hingga saat ini, terlebih jika Orang Tua Gilmoters sudah menggunakannya sejak muda. Namun tak jarang generasi milenial juga ikut tertarik memilikinya, dengan alasan motor yang sedang trend saat ini tetapi ada juga yang kepincut dengan suara raungan motor dan bodi yang seksi.
PT Dan Motor Indonesia menghadirkan motor vespa spesial 90cc pada tahun 1976, dan di tahun 1978 PT DMI menghadirkan kembali vespa spesial 100cc atau lebih dikenal Vespa PTS 100 atau smallframe. Dengan kapasitas mesin 96,12 cc motor ini memiliki 3 percepatan. Jika dilihat dari penampilan Vespa PTS 100 memang terbilang mungil dengan panjang bodi 1.665 mm, tinggi maksimal 1.015 mm, lebar maksimal 670 mm, wheel base 1.180 mm, ground clearence 225 mm.
Diawal kemunculannya kala itu motor vespa dihargai ratusan ribu saja Gilmoters, namun kini motor Vespa memiliki harga jual yang cukup menguras kantong. Untuk tipe Vespa Spesial atau Vespa PTS harga bandrolnya sudah diatas Rp 20 juta, dan tentunya dalam keadaan mesin sehat dan bodi yang mulus sehingga enak untuk dipandang dan digunakan.
Jadi bagaimana Gilmoters tertarik untuk mendapatkan atau mengkoleksi motor – motor diatas?
