Foto: Tempo
0
327

Jelang MotoGP Indonesia 2022, Persiapan Sirkuit Mandalika Dikebut

Setelah sukses menjadi tuan rumah dari seri terakhir alias final World Superbike (WorldSBK) 2021, Indonesia akan kembali menjadi tuan rumah untuk ajang balap internasional paling bergengsi. Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok, akan digunakan untuk menyelenggarakan seri kedua MotoGP 2022 pada pertengahan Maret mendatang.

Jelang digelarnya MotoGP Indonesia atau MotoGP Mandalika, ada banyak persiapan yang mesti dilakukan agar penyelenggaraan dapat berjalan lancar dan penonton yang hadir langsung pun menikmatinya.

Tapi, sebelum menggelar balapannya, Sirkuit Mandalika akan digunakan terlebih dahulu untuk sesi tes pra musim, tepatnya pada 11-13 Februari 2022. Sesi ini juga sangat penting untuk para pembalap, tim, pemasok ban, dan pihak lainnya yang terlibat langsung. Untuk itu, penyempurnaan Sirkuit Mandalika terus dikebut.

Foto: Indosport

Sesi tes pra musim berguna untuk para pembalap dan tim mengenal karakter Sirkuit Mandalika, baik tikungan maupun aspalnya. Sehingga, tiap tim dan pembalap bisa menentukan setting terbaik untuk motor balapnya masing-masing, mulai dari pengaturan suspensi, jarak sumbu roda, dan lainnya. Bagi para pemasok ban juga penting, karena mereka akan mendengarkan komentar dan masukan dari pembalap untuk selanjutnya membawa ban dengan spesifikasi yang tepat untuk karakter Sirkuit Mandalika.

Ada beberapa pekerjaan yang menjadi tugas dari Mandalika Grand Prix Association (MGPA), mulai dari perbaikan drainase atau saluran air, pembangunan tribun penonton, pembenahan lintasan balap, dan penyediaan Sumber Daya Manusia (SDM) yang bertugas menjadi marshal.

Saat gelaran final WorldSBK 2021, persoalan drainase sempat mengganggu jalannya balapan. Namun, MGPA mengklaim masalah ini terus diperbaiki. Bukan hanya saluran air di trek saja, tapi juga di luar trek, seperti tribun penonton pun juga perlu diperbaiki saluran airnya.

Foto: Detik

Di lintasan balap nya, MGPA juga akan melakukan pembenahan dengan melakukan pengecatan pada beberapa area barrier. Pembenahan ini juga sesuai dengan permintaan dari FIM. Sehingga, tampilan Sirkuit Mandalika saat di layar kaca atau dilihat langsung akan lebih bagus. Apalagi, mengingat ini adalah kejuaraan balap tingkat dunia, maka penontonnya juga dari seluruh penjuru dunia.

Selain itu, MGPA juga akan melakukan penyempurnaan di bagian tire barrier. Hal ini juga menyangkut dengan keselamatan para pembalap. Lalu, akan dilakukan juga pemasangan digi flag di beberapa titik.

Untuk meningkatkan kenyamanan penonton yang datang langsung, MGPA saat ini sedang membangun tribun penonton Hospitality Suites VIP Village. Tribun ini akan dibangun di sejumlah titik di arena sirkuit dengan daya tampung mencapai 2.400 orang.

Sedangkan untuk tenaga marshal, MGPA tetap memprioritaskan tenaga pekerja sebelumnya alias yang bertugas saat final WorldSBK 2021 beberapa waktu lalu. Petugas marshal ini diutamakan dari wilayah setempat, sehingga tetap bisa mempekerjakan pemuda di Lombok.

Foto: Idntimes

Direktur Teknik dan Operasi MGPA Samsul Purba, mengatakan, empat poin tersebut sedang dikebut pengerjaannya. Meski demikian, Samsul menegaskan bahwa pengerjaannya tidak akan asal-asalan alias sekadar selesai.

“Kami memastikan seluruh pekerjaan ini telah dilakukan dengan memperhatikan berbagai aspek teknis sehingga dapat memenuhi persyaratan standar yang diminta Dorna,” kata Samsul, dalam keterangan resminya.

Samsul menambahkan, MGPA akan meningkatkan kesiapan sumber daya manusia di Indonesia, khususnya di Lombok atau wilayah setempat untuk menyukseskan gelaran MotoGP Indonesia.

Di luar sirkuit, pembangunan infrastruktur juga dilakukan untuk menyambut MotoGP Indonesia 2022. Pengerjaan yang dilakukan antara lain pembangunan Jalan Kute-Songgong sepanjang 5,3 kilometer, perbaikan ratusan rumah, penyempurnaan drainase, jalan bypass, areal parkir, dan pembangunan gapura.