Gilamotor.com – Dalam sebuah kesempatan Meet & Greet Suzuki di salah satu lokasi di Kuta Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, beberapa waktu lalu. Pebalap Suzuki Ecstar, Joan Mir sempat merasakan tantangan selama beraksi di Mandalika International Street Circuit, Jumat-Minggu (18-20/3/2022).
Mir mengatakan, kalau salah satu tantangan di sirkuit baru kebanggaan Indonesia sepanjang 4,31 kilometer itu di antaranya adalah dilakukannya pengaspalan ulang, pada lintasan dengan 17 tikungan itu. Sewaktu pra musim MotoGP di Mandalika beberapa waktu lalu, aspal sirkuit memang sempat menjadi momok, lantaran menghasilkan banyak debu. Membuat motor para pebalap saat pra musim menjadi kotor.
Bahkan butiran debu yang terpental dari aspal sempat melukai beberapa anggota tubuh pebalap. Hal itu kemudian mendorong pihak Mandalika Grand Prix Association (MGPA), untuk segera melakukan pengaspalan ulang, sebelum berlangsungnya MotoGP. Menurut Mir, pengaspalan ulang di lintasan sirkuit memang berisiko memunculkan tantangan baru. Di mana permukaan aspal jadi terlalu licin. Membuat daya cengkeram permukaan ban pada aspal cenderung berkurang.
“Ketika lintasan sudah diaspal ulang. Itu licin. Benar-benar sangat licin. Perlu satu atau dua bulan, baru kamu akan mendapatkan grip yang dibutuhkan,” ucapnya. Meski begitu, kata Mir sebenarnya itu hal lumrah terjadi pada sirkuit yang baru diaspal ulang.
Selain masalah pengaspalan ulang, kendala lain dari sirkuit yang pemandangannya serta daerah sekitarnya begitu indah, sehingga membuat terpukau para rider MotoGP, adalah tingginya temperatur di Mandalika. Pebalap Suzuki asal Spanyol yang murah senyum itu menyampaikan, suhu panas bukan hanya membuat pebalap terkena dampaknya. Tunggangan mereka pun bisa kepanasan. “Sudah pasti di sini (Sirkuit Mandalika) sangat kering. Kami perlu mendinginkan diri untuk motor dan juga badan,” tukas Mir.
Seakan membenarkan apa yang dikatakan rekan satu timnya. Alex Rins di akun media sosialnya sempat menulis kalau suhu Mandalika panas, bahkan terlalu panas. “Coming in hot, maybe too much, P8 in the qualy with the only bike that we have after a fire in FP4. Tomorrow will be a challenge because it’s not easy to overtake here and I’m not 100% recovered yet but we will fight!,” kata Rins di akun Instagramnya beberapa waktu lalu.
