Lin Jarvis (Yamaha) Foto: Dok. Motorsport.com
0
328

2 Alasan Yamaha Geram Quartararo Kena Sanksi

Pada ajang balap MotoGP yang digelar di Belanda beberapa waktu lalu terjadi sebuah insiden dimana pembalap dari Tim Monster Energy Yamaha yaitu Fabio Quartararo menyenggol pembalap dari Aprilia yaitu Aleix Espargaro. Pada insiden tersebut membuat Espargaro harus masuk kedalam gravel.

Dengan terjadinya insiden tersebut membuat Quartararo dijatuhi sebuah sanksi dan juga ia harus melakukan long lap penalty pada seri MotoGP berikutnya yang akan digelar di sirkuit Silverstone, Inggris. Namun Tim Monster Energy Yamaha merasa sanksi yang dijatuhkan oleh Steward memberatkan pembalap dari tim tersebut.

Tim dimana Fabio Quartararo bernaung tersebut beranggapan bahwa insiden tersebut adalah murni kecelakaan balap dan bukan merupakan sebuah kesengajaan. Bahkan saat insiden tersebut Espargaro malah berhasil melanjutkan balapan hingga bisa finish di posisi ke-empat. Sedangkan Quartararo tidak bisa melanjutkan balapan lantaran ia terjatuh.

“Kami menganggap kecelakaan pertama Fabio sebagai kecelakaan balapan dan kami percaya bahwa keputusan untuk memberinya penalti untuk balapan berikutnya tidak serius dan tidak konsisten,” tulis Yamaha mengutip Tuttomotoriweb.it.

Massimo Meregalli dan Fabio Quartararo percaya bahwa keputusan yang diberikan oleh FIM MotoGP Stewards tidak tepat dan tidak adil. Tim Yamaha telah menunjukkan ketidak senangannya terhadap sanksi yang dijatuhkan kepada pembalap andalannya tersebut.

“Kami melihat kecelakaan pertama Fabio sebagai insiden balapan dan kami percaya bahwa keputusan Race Direction untuk memberikan sanksi kepadanya untuk balapan berikutnya tidak hanya keras mengingat dia tidak menjatuhkan siapa pun dan Aleix masih mencetak poin, tetapi juga tidak konsisten,” kata Massimo Meregalli.

Foto: Dok. Motorsport.com

Insiden tersebut terjadi saat Fabio Quartararo masuk ke sisi dalam pada tikungan 5 saat berusaha melewati Aleix Espargaro. Namun manuver yang dilakukan oleh Quartararo justru membuat keduanya mengalami insiden dan masuk ke gravel.

Usai terjadinya insiden tersebut membuat Quartararo masuk kedalam gravel, namun Espargaro berhasil mempertahankan motornya berdiri. Espargaro memang sempat tercecer hingga ke posisi 15, namun ia berhasil mengejar ketinggalan dan finish di posisi ke-empat.

Sedangkan Quartararo mengalami nasib sial dimana ia harus melanjutkan balapan pada posisi buncit. Usai masuk ke pit dan melanjutkan balapan lagi, pembalap andalan tim Monster Energy Yamaha tersebut malah jatuh untuk kedua kalinya dan tidak bisa melanjutkan balapan.

Long Lap Penalty yang didapatkan oleh Quartararo merupakan sebuah sanksi yang diberikan race director dimana pembalap dinilai melakukan pelanggaran. Sanksi ini mengharuskan pembalap melewati sebuah area di luar lintasan sehingga membuat mereka lebih lambat.

Efek menjalani sanksi Long Lap Penalty ini adalah waktu tempuh pembalap akan bertambah sekitar dua detik atau lebih. Pembalap wajib melakukan LLP ini sebanyak 3 kali setelah mendapatkan hukuman dari race director. Bukan hanya Quartararo saja yang pernah mendapatkan sanksi Long Lap Penalty ini, tapi pembalap lain pun pernah mendapatkan sanksi ini.