Pabrikan motor asal Austria yaitu KTM sudah turun di ajang MotoGP sejak tahun 2017. Tim dengan nama KTM Factory tersebut kabarnya akan melakukan sebuah gebrakan agar bisa tampil lebih kompetitif di musim depan.
Gebrakan yang akan dilakukan oleh KTM adalah akan menerapkan beberapa teknologi yang ada pada sebuah balap mobil Formula 1. Salah satu teknologi yang akan diambil adalah pada bagian aerodinamika dan juga bagian management ban.
Untuk mendapatkan hal tersebut KTM akan menggaet tim Formula 1 yang memiliki hubungan erat dengan Red Bull selaku Sponsor. Hal tersebut dilakukan oleh KTM lantaran pabrikan motor asal Austria tersebut Memiliki hubungan yang cukup baik juga dengan Red Bull.
CEO KTM Stefan Pierer terkesima dengan cara pendekatan yang dilakukan oleh Aprilia. Pada saat itu Aprilia merekrut Massimo Rivola menjadi CEO Aprilia. Saat itu Rivola memiliki track record yang baik dan peran penting di Formula 1 tepatnya Toro Rosso dan Minardi.
Pierer mengatakan, Rivola menempatkan seorang insinyur Formula 1 di Aprilia. Tugas dari insinyur itu untuk membantu pengembangan teknis utama MotoGP, yakni dalam hal aerodinamika dan manajemen ban.
“Red Bull memiliki ratusan teknisi aerodinamis dengan banyak pengalaman. Itu akan menjadi salah satu kunci di tahun 2023,” ucap Pierer.
Karena itu, KTM akan segera melakukan pendekatan dengan teknisi Formula 1 yang memiliki hubungan erat dengan Red Bull.
