Motor dengan jenis skuter matik berdimensi besar seperti Yamaha NMAX memang begitu diminati oleh berbagai kalangan. Mulai dari pengguna harian bahkan hingga orang-orang yang gemar riding jarak jauh atau lebih dikenal dengan nama touring.
Salah satu alasan motor ini begitu diminati adalah memiliki riding position yang cukup nyaman serta memiliki tenaga mesin yang cukup untuk digunakan touring. Maka dari itu, motor ini cukup diminati oleh para pecinta touring.
Tapi dibalik kenyamanan berkendara yang disajikan oleh motor ini, ada sedikit permasalahan yang bisa muncul terutama saat melakukan perjalanan jauh. Permasalahan yang muncul tersebut berupa terjadinya overheat atau panas berlebih di bagian mesin melewati panas standar yang dimiliki oleh mesin.
Untuk itu, ketika akan melakukan touring, sebaiknya melakukan berbagai pengecekan pada motor kalian saat akan melakukan touring. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan salah satunya adalah sistem pendinginan mesin.
Pada Yamaha NMAX, dilengkapi dengan sistem pendinginan radiator layaknya sebuah mobil. Nah untuk itu sebelum melakukan perjalanan jauh ada baiknya kita melakukan penggantian air radiator dan pengecekan pada bagian radiator. Kita harus benar-benar memastikan sistem pendinginan pada motor kita bisa bekerja dengan baik tanpa ada masalah.
Nah sebelum melakukan perjalanan, sebaiknya kita menguras air radiator dari motor kita. Sebenarnya menguras air radiator itu memiliki jarak interval yaitu setiap 10.000 kilometer. Namun jika jarak tempuh masih belum 10.000 dan kita akan melakukan perjalanan jauh, ada baiknya kita mengganti air radiator.
Untuk dapat mengetahui berapa tingkat panas yang ada pada mesin motor NMAX terbaru tersebut bisa dilihat pada bagian instrument cluster. Indikator panas mesin serupa dengan indikator bensin dengan menggunakan balok yang terdapat 6 kotak jika dalam kondisi overheat. Umumnya pada suhu mesin ideal indikator tersebut berada di 4 kotak.
Namun selain mengganti air radiator, sebaiknya kita melakukan pengecekan dan penggantian lain. Salah satu hal yang harus diperhatikan adalah sistem kelistrikan, pengereman, dan pelumas mesin. Ada baiknya sebelum melakukan touring, kita mengganti oli mesin agar mesin bisa bekerja dengan maksimal.
Alangkah lebih baik lagi jika kita melakukan penggantian minyak rem. Pasalnya sebuah motor matik untuk meredam kecepatan, seluruhnya bertumpu pada rem lantaran sebuah motor matik tidak memiliki engine brake. Dengan mengganti minyak rem, kita bisa menghindari terjadinya overheat pada sistem pengereman.
