Beberapa pengendara sepeda roda dua kerap memodifikasi motornya menggunakan knalpot racing. Biasanya, knalpot racing dipasang bagi pengendara yang menyukai kecepatan tinggi ketika berkendara, atau bisa merasakan sensasi layaknya seorang pembalap. Sebab, knalpot racing mampu meningkatkan performa mesin, atau membuat tampilan motor lebih sporty. Namun, sayangnya, meski memiliki andil besar dalam meningkatkan performa mesin, knalpot racing sangat berisik sehingga menciptakan polusi suara. Maka, untuk meminimalisir bisingnya suara yang dihasilkan, diciptakanlah DB (desibel) killer.
DB Killer sendiri merupakan sebuah komponen kecil yang ditambahkan di ujung atau moncong knalpot untuk mengurangi kebisingan. Sehingga, suara yang dihasilkan knalpot modifikasi yang bising tersebut akan lebih senyap dan suaranya akan mirip layaknya knalpot standar pada umumnya. Biasanya, suara yang dihasilkan akan lebih sunyi 10 persen hingga 20 persen. Sehingga, umumnya fungsi DB Killer diciptakan untuk membuat senyap suara knalpot yang berisik, terutama yang memodifikasi kendaraannya menggunakan knalpot racing.
Selain itu, DB Killer juga bermanfaat bagi pengendara yang menggunakan kendaraannya untuk dipakai harian. Nantinya, jika dipasang DB Killer, knalpot yang berisik tidak akan mengganggu pengendara lain. Tak hanya itu, knalpot juga aman dari sanksi tilangan dari polisi.
Seperti diketahui, menurut aturan yang tertuang di Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 7 Tahun 2009 tentang Ambang Batas Kebisingan Kendaraan Bermotor Tipe Baru. Buat motor 80 – 175 cc maksimal bising 83 dB (decibel) dan di atas 175 cc maksimal bising 80 dB.
Atas peraturan itu, knalpot racing atau knalpot yang memiliki suara bising akan mendapatkan sanksi tilang dan diwajibkan untuk mengganti knalpot lain yang sesuai dengan standar yang ada. Sehingga, penggunaan DB Killer biasanya bermanfaat juga untuk meredakan kebisingan, namun tetap tampil gaya dan mampu melaju di aspal.
Pemasangan DB Killer biasanya berbentuk pipa besi dengan beberapa lubang kecil di sisinya. Kemudian, DB Killer akan ditempatkan di ujung knalpot (silencer). Lalu, DB Killer akan dipasang menggunakan klip atau baut, tergantung jenis knalpot yang digunakan oleh pengendara.
Namun, perlu digaris bawahi, penggunaan DB Killer sangat berpengaruh terhadap knalpot racing. Nantinya, tenaga yang dihasilkan akan berkurang. Hal ini disebabkan karena gas buang atau udara yang keluar dari knalpot jadi lebih terhambat dibanding tanpa menggunakan DB Killer.
Nah, bagi pengendara yang memiliki knalpot racing tetapi tetap tidak ingin mengganggu pengendara lain karena bisingnya suara yang dihasilkan, maka menggunakan DB Killer bisa menjadi solusi yang ampuh membuat suara knalpot jadi lebih senyap. Tak hanya itu saja, DB Killer juga bisa menjadi solusi bagi pengendara yang ingin meng-upgrade performa dan ‘pamer’ di jalanan, tetapi tidak ingin mendapat sanksi dari polisi.
