Salah satu motor jadul yang kini kembali diminati banyak orang adalah Honda Win 100. Motor ini terkenal tangguh dan tampangnya yang tangguh, nggak heran ia masih terus dicari di pasaran.
Honda Win 100 memiliki keunikan tersendiri yang membuat namanya cukup bertahan di dunia otomotif. Yakni memiliki bodi sport tetapi mesinnya menggunakan mesin tidur seperti motor bebek.
Honda Win 100 memiliki perjalanan cukup menarik di Indonesia. Motor ini pertama kali rilis di Indonesia tahun 1984. Motor ini pun langsung dijadikan pemerintah sebagai kendaraan dinas untuk berbagai instansi. Gak heran kalau akhirnya image pelat merah sangat melekat pada Win 100. Bahkan, sampai saat ini masih banyak yang menggunakan motor ini jadi kendaraan dinas lho.
Honda Win 100 berumur cukup panjang di pasaran. Motor ini bertahan dari 1984 hingga 2005. Perbedaan versi jadul dan barunya terletak pada angka 100, model Win lama tak menggunakan angka 100 di belakang namanya.
21 tahun bertahan di pasar otomotif, Honda tak memberikan perubahan berarti pada Win 100. Mungkin karena bentuk tersebut sudah sangat ikonik dan diminati banyak orang. Desainnya diisi dengan lampu dan tangki bahan bakar yang berbentuk mengotak. Saat itu, kebanyakan desain motor berbentuk membulat.
Honda Win 100 memiliki dua varian yakni standar dan semi trail. Perbedaan keduanya yang sangat mencolok terletak pada ukuran roda. Di mana varian standar menggunakan pelek berukuran 17 inci untuk roda depan dan belakang. Sementara varian semi trail menggunakan ukuran pelek 18 inci untuk roda depan dan 17 inci untuk roda belakang.
Untuk varian semi trail juga terdapat spakbor yang menempel di segitiga depan, hal ini karena ukuran roda depannya yang besar.
Salah satu keunggulan Honda Win 100 adalah tangguh digunakan di medan jalan rusak. Salah satunya karena fitur pada setangnya yang menggunakan bushing karet sebagai bantalan untuk meredam getaran dari permukaan jalan.
Suspensi WIn 100 juga jempolan karena terbilang sangat empuk. Sehingga, terasa sangat nyaman dan tidak membuat sakit saat menemui polisi tidur.
Untuk spesifikasinya, Honda Win 100 dibekali dengan mesin 97,22 cc yang mampu menyemburkan tenaga puncak hingga 8 hp dan torsi tertinggi 7,4 Nm. Mesin ini menggunakan transmisi 4 kecepatan. Sayangnya, Win 100 masih menggunakan sistem bahan bakar karburator. Di mana sering terjadi kebocoran pada karburatornya.
Honda Win 100 belakangan terus naik pamor dan banyak dicari kolektor. Motor ini menarik karena bentuk orisinalnya dan kurang oke kalau mendapat banyak modifikasi yang terlalu berlebih.
