Mungkin flasher masih jadi salah satu komponen sepeda motor yang terdengar asing. Namun, fungsinya sangat penting dan akrab bagi pengendara sepeda motor.
Flasher ini merupakan salah satu komponen kelistrikan pada sepeda motor. Di mana, fungsinya adalah membuat lampu sein berkedip saat dinyalakan. Tanpa adanya flasher, lampu sein tak akan berkedip dan hanya akan menyala biasa.
Keberadaan flasher motor tentunya sangat penting. Untungnya, komponen ini sangat awet bisa bertahan bertahun-tahun sehingga tak perlu sering diganti.
Flasher motor memiliki beberapa jenis yang beredar di pasaran:
1. Flasher Standar Pabrik
Komponen ini sesuai dengan namanya merupakan bawaan dari produsen kendaraan bermotor. Kualitas flasher standar pabrik cukup unggul jika dibandingkan dengan produk aftermarket. Selain itu, flasher bawaan pabrik juga umumnya jauh lebih awet.
2. Flasher LED
Flasher LED cocok digunakan untuk motor modifikasi. Biasanya flasher LED dipasang pada pengendara yang juga melakukan pergantian pada komponen lampu sein mereka.
3. Flasher 3 Kaki
Flasher ini umumnya digunakan pada mobil atau kendaraan roda empat lainnya. Tetapi, bisa juga jika dipasang di sepeda motor dan biasanya sangat awet.
Kerusakan pada flasher bisa dideteksi dari beberapa tanda yang muncul seperti kedipan lampu sein yang tak teratur. Biasanya, kerusakan akan berlanjut hingga lampu sein tak mau menyala sama sekali. Baiknya segera dibawa ke bengkel untuk diganti oleh teknisi karena fungsinya terbilang penting.
