Photo: Astra Honda Racing Team
0
1999

Pebalap dan Mekanik AHRT Jalani Seleksi Ketat dengan Mekanisme Baru

GILAMOTOR.com – PT Astra Honda Motor (AHM), pihak pabrikan yang menaungi Astra Honda Racing Team (AHRT) melakukan seleksi ketat dalam menyeleksi pebalap yang akan dipakainya tahun ini.

AHRT mencanangkan program baru untuk meningkatkan kemampuan pebalap binaannya. Ini dilakukan agar mereka yang terpilih siap menghadapi kompetisi 2016. Apalagi, event yang akan diikuti bertaraf internasional.

Pada kegiatan yang berlangsung 27-29 Januari 2016, seluruh calon pebalap AHRT harus mengikuti tes kesehatan. Medical check up yang dilakukan di Laboratorium dan Klinik Olahga Universitas Negeri Jakarta ini adalah untuk melihat kondisi fisik secara menyeluruh. Hal terpenting adalah tes VO2 Max yang bertujuan melihat kinerja paru-paru pebalap serta kapasitas oksigen maksimum dari organ tersebut.

Dari pengecekan itu, AHRT bisa menentukan program latihan fisik yang cocok untuk pebalapnya. Selanjutnya, pebalap juga akan mengikuti psikotes dan sesi wawancara dengan ahli psikologi.

Tes ini ditujukan untuk menganalisa kepribadian pebalap dan potensi yang dimiliki. Penekanannya dilihat dari aspek teamwork, profesionalisme, konsistensi, kestabilan emosi, daya juang serta kemampuan untuk menjalankan strategi balap dengan tenang dan cepat di tengah tekanan emosional saat balapan berlangsung.

Sesi tes ini juga diikuti oleh pebalap AHRT seperti Dimas Ekky Pratama, Andi Gilang Izdihar, Gerry Salim hingga Irfan Ardiansyah.

Akan tetapi, psikotes ini juga dilakoni para mekanik AHRT. Uji psikotes ini dilakukan untuk mengukur kemampuan berpikir analitis sebagai salah satu aspek utama yang dibutuhkan mekanik dalam tim mekanik balap AHRT.

A. Indraputra, General Manager Marketing Planning and Analysis AHM mengungkapkan,  mekanisme perekrutan baru ini merupakan salah satu upaya AHM dalam meningkatkan kualitas pembinaan balapnya. Melalui skema baru ini, pihaknya berharap dapat mewujudkan tim balap kebanggaan bangsa yang semakin siap secara fisik maupun mental untuk kembali berjuang di kancah internasional.

“Skill balap memang prioritas utama. Namun, aspek fisik dan psikis tim balap juga penting untuk diketahui, baik pebalap maupun mekaniknya. Dengan mekanisme ini, kami berharap dapat membentuk tim balap terbaik sehingga bendera Merah Putih dapat semakin banyak berkibar di kejuaraan balap internasional tahun ini,” pungkas Indraputra.

Bagaimana visi, misi dan formasi pebalap AHRT untuk tahun ini. Kita tunggu saja saat perkenalan tim balap mereka tak lama lagi.