0
172

Bagaimana Teknik Mengerem yang Benar di Jalan yang Basah saat Hujan?

Indonesia kini tengah mengalami musim penghujan. Salah satu yang harus diwaspadai saat hujan bagi pemotor adalah jalanan yang basah dan licin.

Saat hujan, pengendara harus hati-hati dengan teknik pengereman. Salah teknik mengerem, bisa saja berisiko menyebabkan ban selip dan tergelincir.

Untuk itu, penting bagi pengendara untuk memahami teknik mengerem saat jalanan basah karena hujan. Dikutip dari beberapa sumber, berikut teknik mengerem di jalanan yang basah:

1. Gunakan Rem Belakang

Saat jalanan basah dan licin, dianjurkan menggunakan rem belakang agar lebih aman. Saat menggunakan rem depan, masih ada daya dorong dari arah belakang yang bisa membuat pengendara tergelincir. Berbeda saat menggunakan rem belakang, daya dorongnya bisa langsung ditahan dan kontrolnya jauh lebih baik.

Rem belakang ini bisa dilakukan dengan catatan motor dikendarai tidak dalam kondisi ngebut. Untuk itu, pastikan mengurangi tekanan gas sebelum mengerem.

2. Gunakan 4 Jari Untuk Menarik Tuas Rem

Menggunakan empat jari untuk menarik tuas rem akan lebih optimal dalam menghentikan kendaraan. Pastikan sudah mengurangi kecepatan dengan melepas gas sebelum melakukan pengereman agar motor bisa berhenti dengan sempurna.

3. Kendalikan Setang Motor Dengan Kuat

Perlu untuk memastikan bahwa setang motor dikendalikan dengan kuat dan erat agar motor tak tergelincir. Saat ban motor selip, memegang setang motor dengan erat dan kuat akan mengurangi risiko motor jatuh.

Itu dia beberapa teknik mengerem di jalanan yang basah saat hujan. Pastikan juga kondisi sistem pengereman dalam kondisi baik.