Sistem pengereman pada sepeda motor sangat penting untuk bekerja dengan baik karena demi keamanan pengendara. Jika ada masalah pada komponen pengereman bisa membahayakan keselamatan pengendara.
Salah satu yang bisa membahayakan adalah pemakaian kampas rem palsu. Pemakaian kampas rem palsu biasanya disebabkan karena tergiur harga murah, padahal efeknya tak main-main.
Kampas rem ini berfungsi untuk menekan cakram agar gesekan yang diberikan bisa memperlambat dan menghentikan roda. Jadi, kampas pada sepeda motor berfungsi untuk mengatur laju ban motor agar pengendara dapat mengerem secara sempurna.
Berikut ini dampak penggunaan rem palsu:
1. Rem Tidak Pakem
Efek yang paling terasa saat menggunakan kampas rem palsu adalah rem kurang pakem. Hal ini disebabkan karena kampas rem palsu lebih keras daripada kampas rem asli.
Kampas rem asli dibuat sesuai dengan standarisasi pabrikan sehingga lebih optimal dengan daya cengkeram ke cakramnya. Berbeda dengan kampas rem palsu yang materialnya tak terjamin sehingga kinerjanya pun sering tak optimal.
2. Cakram Cepat Aus
Dampak menggunakan kampas rem palsu selanjutnya adalah cakram atau piringan rem jadi lebih cepat aus. Material kampas rem palsu terbuat dari bahan yang keras, sehingga menimbulkan gesekan antara kampas dan cakram yang berlebihan. Efeknya, cakram pun jadi lebih cepat aus.
3. Suara Berisik
Penggunaan kampas rem palsu juga membuat sistem pengereman bersuara tak seperti biasanya, jadi lebih berisik. Suara ini muncul dari gesekan cakram dengan kampas rem palsu. Suara ini tentu saja bikin pengendara jadi kurang nyaman dalam berkendara terutama saat mengerem.
Itu dia beberapa dampak dari penggunaan kampas rem palsu. Untuk menghindari hal tersebut, pilih kampas rem asli.
