Gilamotor.com – Para rider Astra Honda Racing Team (AHRT) siap berlaga di ajang Asia Road Racing Championship (ARRC) 2018 seri ketiga di sirkuit Suzuka, Japang (1-3/6) mendatang. Selain siap berlaga di Suzuka, para rider AHRT ini juga siap meneruskan konsistensi podium di sirkuit tersebut, Gilmoters. Terlebih setelah berhasil mendominasi podium di dua balapan seri kedua ARRC di Australia.
Tiga pembalap AHRT yang turun di kelas Asia Production (AP) 250 yakni Rheza Danica, Mario S. A dan Awhin Sanjaya bakal kembali bertarung mempertahankan penampilan terbaiknya. Rheza Danica yang berhasil menyapu bersih podium tertinggi di seri Australia kini menempati peringkat puncak klasemen sementara dengan total perolehan 73 poin. Hal ini tentu menjadi motivasi yang tinggi bagi Rheza untuk kembali tampil maksimal di Suzuka.
(Baca Juga : Pembalap AHRT Bidik Hasil Sempurna di ATC 2018)
“Menghadapi ARRC putaran Suzuka, saya fokus untuk pelajari sejumlah sektor yang saya anggap masih perlu disempurnakan, terutama dalam menentukan titik pengereman yang menentukan saya bisa keluar lebih cepat di beberapa tikungan sirkuit Suzuka ini. Semoga semua berjalan sesuai rencana sehingga double winner di Australia bisa saya ulangi lagi,” ujar Rheza.
Sedangkan Mario S.A yang menduduki peringkat dua setelah berhasil meraih podium kedua pada balapan ARRC Australia lalu, kini mengantongi total perolehan 66 point. Sementara pembalap asal Sulawesi Selatan, Awhin Sanjaya berada di posisi 8 dengan total 31 poin.
“Ini kali pertama saya akan balap di sirkuit Suzuka. Saya sudah mulai mempelajari berbagai informasi mengenai Sirkuit Suzuka. Hal ini saya lakukan agar saya tidak terlambat adaptasi dan memiliki bekal informasi yang cukup. Karena saya ingin bisa langsung kompetitif berebut podium di putaran 3 ini,” ujar Mario S.A.
Di kelas Supersport 600cc, Andi Gilang yang saat ini menduduki posisi keenam dengan torehan 28 poin dari tiga kali finis, siap menunjukkan kemampuan yang lebih baik dari pengalaman balapnya dua tahun lalu di sirkuit yang sama. Sayangnya, Irfan Ardiansyah nggak dapat bertarung di balapan ARRC seri ketiga ini karena masih dalam tahap penyembuhan selepas paskah operasi retak tulang paha kiri karena terjatuh dalam persaingan perebutan podium di seri Australia.
“Terakhir kali saya balap di Suzuka pada tahun 2015 dan 2016. Tahun ini saya akan kembali merasakan afmosfer balap di Suzuka. Saya akan memanfaatkan pengalaman balap sebelumnya sebagai modal untuk tampil terbaik. Memang tidak mudah melawan pebalap tuan rumah yang pasti akan tampil tangguh. Tapi tidak ada yang tidak mungkin, saya akan berusaha semaksimal mungkin, tukas Andi Gilang.
