0
2691

Ring of Fire : Perbaiki Citra Indonesia di Mata Dunia

Ring of Fire : Perbaiki Citra Indonesia Dimata Dunia
GilaMotor, JAKARTA.- We are many we are IndONEsia. Kalimat itulah yang digunakan seorang ayah dan putranya dalam perjalanan menjelajahi Indonesia yang akan dilakukan awal tahun 2011 mendatang dibawah bendera Ring of Fire.
Adalah Youk Tanzil dan Geofanni Tanzil, tokoh utama dibalik Ring of Fire (RoF) Adventure yang akan menjelajah Indonesia dengan Kawasaki D-Tracker 250.
“We are many we are IndONEsia adalah gambaran betapa Indonesia itu serat dengan beragam warna budaya, adat hingga agama namun tetap satu, Indonesia,” ungkap Youk Tanzil.
Perjalanan ayah dan anak ini memang bukan touring biasa, namun lebih kearah ekspedisi mengeksplorasi kandungan budaya, keindahan alam dan berjuta hal baru dari wajah Indonesia.
Menurut Youk Tanzil atau yang akrab disapa pak Youk, RoF Adventure bukan sekedar touring biasa, melainkan sebuah ekpedisi yang akan membawa nama dan citra Indonesia kepada dunia. “Kami ingin merubah citra Indonesia dimata dunia. Banyak yang mengenal Indonesia hanya sisi negatifnya saja seperti teroris, penjahat dan hal negative lainnya,” ungkap Youk.
“Melalui ekspedisi ini, kami akan memperkenalkan Indonesia yang sesungguhnya kepada dunia. Bahwa Indonesia itu indah, ramah, kaya dan tak seperti yang mereka katakan dalam surat kabar dan internet,” tambahnya.
Dalam presentasinya di markas Ring of Fire di Jl. Gotong Royong II No. 3 Jakarta Selatan, Yoke menjelaskan bahwa RoF adalah sebuah petualangan keliling Indonesia dengan motor oleh ayah dan anak. Dalam perjalanan itu akan tercipta sebuah film dukumenter yang akan bercerita tentang masyarakat, kultur, keyakinan, hidup, keindahan alam, sejarah, teknologi dan masih banyak lagi.
Dikatakan Youk, film dikumenter dari perjalanan ini akan dijadikan DVD, Program TV dan beragam media lain untuk memperkenalkan Indonesia kepada masyarakat dunia.
Pada prinsipnya, RoF Adventure akan menciptakan suatu pengetian dan kesadaran bagi masyarakat dunia tentang Indonesia, yaitu menunjukkan “The Colour of Indonesia” dari mata orang Indonesia.
“DVD akan kita buat dalam tiga bahasa. Karena itu, dalam setiap wawancara dan sulih suara film dokumenter ini saya akan bicara dalam tiga bahasa,” kata Yoke.
Rekam jejak petualangan dalam format video ini bukan sekedar rekam lalu transfer ke DVD. Tapi RoF telah mempersiapkan segala sesuatunya semaksimal mungkin, mulai dari sumber daya manusia professional hingga alat-alat pendukung terkini.
Dikatakan Yoke, dalam membuat film dokumenter RoF ini akan didukung oleh tenaga professional, mulai dari cameraman, director of photography (DoP) hingga audioman.
“Untuk menuju realisasi perjalanan RoF Adventure ini kita telah melakukan research dan menghasilkan buku data setebal 600 halaman,” jelas Youke.
Melihat keseriusan persiapan petualangan ayah dan anak ini, wajar rasanya jika Kick Andy Foundation dan World Vision Indonesia siap mendukung perjalanan Ring of Fire Adventure.
“Kami melihat ini bukan sekedar perjalanan touring biasa. Namun banyak terdapat nilai-nilai yang luar biasa dalam memperkenalkan dan memperbaiki citra Indonesia di mata dunia,” kata Andy F. Noya dalam rapat koordinasi dengan tim Kick Andy dan RoF.
Perjalanan yang diperkirakan akan memakan waktu selama 40 hari ini juga didukung dengan beragam perangkat broadcast dan satelit guna meng-update perjalanan RoF melalui situs http://ringoffireadventure.com/
Nama Ring of Fire sendiri diambil dari posisi Indonesia yang termasuk dalam lingkaran api, atau wilayah yang sering mengalami gempa bumi dan letusan gunung berapi yang mengelilingi cekungan Samudra Pasifik hingga Amerika Selatan.
Perjalanan RoF terbagi menjadi 5 tahapan dengan 5 motor dan 2 mobil. Tahap awal ekspedisi ini diperkirakan akan menempuh jarak sejauh 6000 km yang dimulai dari NTT.
“Perjalanan RoF Adventure akan dimulai dari Kupang, Nusa Tenggara Timur dan akan merambah pulau NTT, NTB, Bali, Jawa dan berakhir di Jakarta. Namun belum ditentukan Jakarta bagian mana yang akan jadi titik akhir perjalanan tahap awal RoF,” tegas Youke.

GilaMotor, JAKARTA.- We are many we are IndONEsia. Kalimat itulah yang digunakan seorang ayah dan putranya dalam perjalanan menjelajahi Indonesia yang akan dilakukan awal tahun 2011 mendatang dibawah bendera Ring of Fire.

Adalah Youk Tanzil dan Geovanni Tanzil, tokoh utama dibalik Ring of Fire (RoF) Adventure yang akan menjelajah Indonesia dengan Kawasaki D-Tracker 250.

“We are many we are IndONEsia adalah gambaran betapa Indonesia itu serat dengan beragam warna budaya, adat hingga agama namun tetap satu, Indonesia,” ungkap Youk Tanzil.

Perjalanan ayah dan anak ini memang bukan touring biasa, namun lebih kearah ekspedisi mengeksplorasi kandungan budaya, keindahan alam dan berjuta hal baru dari wajah Indonesia.

Menurut Youk Tanzil atau yang akrab disapa pak Youk, RoF Adventure bukan sekedar touring biasa, melainkan sebuah ekpedisi yang akan membawa nama dan citra Indonesia kepada dunia. “Kami ingin merubah citra Indonesia dimata dunia. Banyak yang mengenal Indonesia hanya sisi negatifnya saja seperti teroris, penjahat dan hal negative lainnya,” ungkap Youk.

“Melalui ekspedisi ini, kami akan memperkenalkan Indonesia yang sesungguhnya kepada dunia. Bahwa Indonesia itu indah, ramah, kaya dan tak seperti yang mereka katakan dalam surat kabar dan internet,” tambahnya.

Dalam presentasinya di markas Ring of Fire di Jl. Gotong Royong II No. 3 Jakarta Selatan, Yoke menjelaskan bahwa RoF adalah sebuah petualangan keliling Indonesia dengan motor oleh ayah dan anak. Dalam perjalanan itu akan tercipta sebuah film dukumenter yang akan bercerita tentang masyarakat, kultur, keyakinan, hidup, keindahan alam, sejarah, teknologi dan masih banyak lagi.

Dikatakan Youk, film dikumenter dari perjalanan ini akan dijadikan DVD, Program TV dan beragam media lain untuk memperkenalkan Indonesia kepada masyarakat dunia.

Pada prinsipnya, RoF Adventure akan menciptakan suatu pengetian dan kesadaran bagi masyarakat dunia tentang Indonesia, yaitu menunjukkan “The Colour of Indonesia” dari mata orang Indonesia.

“DVD akan kita buat dalam tiga bahasa. Karena itu, dalam setiap wawancara dan sulih suara film dokumenter ini saya akan bicara dalam tiga bahasa,” kata Yoke.

Rekam jejak petualangan dalam format video ini bukan sekedar rekam lalu transfer ke DVD. Tapi RoF telah mempersiapkan segala sesuatunya semaksimal mungkin, mulai dari sumber daya manusia professional hingga alat-alat pendukung terkini.

Dikatakan Yoke, dalam membuat film dokumenter RoF ini akan didukung oleh tenaga professional, mulai dari cameraman, director of photography (DoP) hingga audioman.

“Untuk menuju realisasi perjalanan RoF Adventure ini kita telah melakukan research dan menghasilkan buku data setebal 600 halaman,” jelas Youke.

Melihat keseriusan persiapan petualangan ayah dan anak ini, wajar rasanya jika Kick Andy Foundation dan World Vision Indonesia siap mendukung perjalanan Ring of Fire Adventure.

“Kami melihat ini bukan sekedar perjalanan touring biasa. Namun banyak terdapat nilai-nilai yang luar biasa dalam memperkenalkan dan memperbaiki citra Indonesia di mata dunia,” kata Andy F. Noya dalam rapat koordinasi dengan tim Kick Andy dan RoF.

Perjalanan yang diperkirakan akan memakan waktu selama 40 hari ini juga didukung dengan beragam perangkat broadcast dan satelit guna meng-update perjalanan RoF melalui situs http://ringoffireadventure.com/

Nama Ring of Fire sendiri diambil dari posisi Indonesia yang termasuk dalam lingkaran api, atau wilayah yang sering mengalami gempa bumi dan letusan gunung berapi yang mengelilingi cekungan Samudra Pasifik hingga Amerika Selatan.

Perjalanan RoF terbagi menjadi 5 tahapan dengan 5 motor dan 2 mobil. Tahap awal ekspedisi ini diperkirakan akan menempuh jarak sejauh 6000 km yang dimulai dari NTT.

“Perjalanan RoF Adventure akan dimulai dari Kupang, Nusa Tenggara Timur dan akan merambah pulau NTT, NTB, Bali, Jawa dan berakhir di Jakarta. Namun belum ditentukan Jakarta bagian mana yang akan jadi titik akhir perjalanan tahap awal RoF,” tegas Youke.

Penulis/Foto : Jay