75
18096

Komparasi Fisik Ninja 150RR, 250RR Mono, 250R dan Ninja 250FI

Last Updated on September 18, 2014 by

GILAMOTOR.com – Acara test ride motor baru Ninja 250RR Mono yang dibikin oleh PT. Kawasaki Motor Indonesia (KMI) untuk jurnalis ternyata tak hanya menyediakan Ninja 250RR Mono, tapi beberapa varian lain juga disediakan oleh KMI. Mulai dari mesin 150cc sampai 800cc.

Di depan paddock yang disewa KMI untuk acara test ride itu berjejer 5 unit Ninja 250RR Mono, Ninja 150RR, Ninja 250R, Ninja 250FI, Z250, Ninja ZX-6R, Ninja ZX-636 dan Z800. Semua model itu boleh dicoba sepuas hati di sirkuit Sentul. Tapi sayang, karena keterbatas waktu, Gilamotor.com cuma bisa menjajal Ninja 250FI, Ninja 250RR Mono dan Z250. Tujuannya mau komparasi tiga varian Kawasaki bermesin 250cc.

Tangki-Ninja-250RR-Mono-dan-Ninja-250FI
Tangki Ninja 250RR Mono & Ninja 250FI

Tangki-Ninja-Series

Tapi di sini bukan mau bahas komparasi ketiga produk itu, melainkan komparasi fisik antara Ninja 250RR Mono, Ninja 250R, Ninja 250FI dan Ninja 150RR. Dimana keempat Ninja itu punya keterkaitan antara satu dengan yang lainnya.

Okeh, kita mulai bahas komparasi fisik mulai dari tampak depannya.

Ninja-Series

Tampilan Depan Ninja 250RR Mono, Ninja 150RR, Ninja 250R dan Ninja 250FI

Tampak depan, keempat Ninja ini punya ukuran berbeda walau sekilas antara Ninja 150RR dengan Ninja 250RR Mono terlihat sama. Dari empat Ninja ini, 250RR Mono jadi Ninja paling ramping di antara Ninja lainnya. Dari data yang dikeluarkan Kawasaki, Ninja 250RR Mono punya ukuran lebar hanya 685 mm, sementara Ninja 150RR lebar badannya mencapai 719 mm. Semantara untuk generasi Ninja 250 dua silinder punya lebar 715 mm.

Nah, dari data itu dipastikan kalau Ninja 250RR Mono punya badan paling ramping dibanding Ninja lainnya bahkan dibanding dengan Ninja bermesin 150cc sekalipun. Tak heran jika KMI menegaskan kalau competitor terberat Ninja 250RR Mono adalah Ninja 150RR. “Kompetitor terberat Ninja 250RR Mono adalah Ninja 150RR,” tegas Assistant General Manager Marketing Division KMI, Yusuke Shimada di Jakarta.

Stang-Ninja-250RR-Mono

Posisi Berkendara

Untuk posisi berkendara, ada kesamaan rasa antara Ninja 250R dan Ninja 250FI. Posisi stang kedua motor 250cc dua silinder ini sama, di atas yoke. Tapi jika dibandingkan dengan Ninja 250RR Mono, motor sport 250cc satu silinder itu terasa jauh lebih racy. Bahkan jika dibandingkan dengan Ninja 150RR sekali pun yang memang punya posisi berkendara yang racy.

Selain penempatan posisi stang jepit di bawah Yoke, dari gambar juga terlihat kalau ujung stang Ninja 250RR Mono lebih menukik dan ini juga yang membuat racing style saat berkendara lebih terlihat.

Tampak-Samping-Ninja-Series

Tampak Samping Ninja 250RR Mono, Ninja 150RR, Ninja 250R dan Ninja 250FI

Dari tampak samping, Ninja 250RR terlihat lebih pendek dibanding dua Ninja bermesin 250cc dua silinder. Dari data spesifikasi yang dirilis Kawasaki, panjang Ninja 250RR Mono hanya 5mm lebih panjang dibanding Ninja 150RR. Panjang Ninja 250RR Mono 1935 mm sementara Ninja 150RR panjangnya 1930 mm. Nah kalau Ninja 250FI panjangnya lebih dari 2 meter, tepatnya 2010 mm.

Ekor-Ninja-Series

Dari data itu wajar rasanya kalau Ninja 250RR Mono jauh lebih lincah saat melahap tiap tikungan sirkuit Sentul dibanding Ninja 250FI. Jadi nggak salah kalau KMI bilang competitor terberat Ninja 250RR Mono adalah Ninja 150RR yang punya panjang bodi hanya selisih kurang dari 1 cm.

Kalau dari panjang sumbu roda, Ninja 250RR Mono lebih panjang hampir 3 cm dibanding Ninja 150RR yang punya panjang sumbu roda hanya 1305 mm.

Melihat beberapa perbedaan dan kesamaan antara Ninja 250RR Mono dan Ninja 150RR, tak heran rasanya jika Ninja 250RR Mono diproyeksikan sebagai pengganti Ninja 150RR yang tahun 2015 mendatang tak akan diproduksi lagi.