GILAMOTOR.com, Jakarta. – Bersamaan dengan kopdar akbar penunggang Yamaha Scorpio dari wilayah Banten, Cikarang dan Karawang (Banci Ka), di Bumi Perkemahan Apiari Ragunan, Jakarta Selatan (19/3), komunitas Depok Scorpio Family (DSF) merayakan hari jadinya yang kelima.
Bersamaan dengan perayaan hari jadi ini pula, DSF mendeklarasikan logo baru komunitasnya yang ditandai dengan pemotongan pita oleh Ketua Umum DSF, Bro Wiyoto dan Ketua Panitia acara Bro Sigit Winarno a.k.a Hore.
Baik Winarto dan  Hore, ehh maksudnya Sigit, mengharapkan keberadaan komunitas ini kian berkembang dan solid. Selain itu, kata Sigit, semoga DSF akan terus memberi contoh dalam hal keselamatan berkendara.
Kendati saat ini DSF menganggap dirinya masih sebagai miniature dari aktivitas kampanye keselamatan berkendara, namun diharapkan aksi mereka yang kecil ini akan membawa perubahan kearah yang lebih baik dalam hal kesadaran keselamatan berkendara.
“Sebagai contoh, kalau touring DSF gak akan pernah melaju diatas 80 km/jam. Kecepatan maksimal yang kita tetapkan hanya di 80 km/jam. Hal ini dilakukan untuk menghindari potensi terjadinya kecelakaan dan menghindari rasa ketidaknyamanan pengguna jalan lain,†kata Sigit.
Ya, kebanyakan masyarakat menganggap para Bikers hanya bisa bikin rusuh di jalan raya. Terus kalo riding apa lagi kalau lagi konvoi, suka seenaknya sendiri seperti jalan raya itu hanya mereka yang punya. Hal itulah yang coba ditepis oleh DSF.
Biar bagaimanapun, jalan raya adalah milik bersama. Utamakan keselamatan berkendara dan saling menghargai.
Dalam perayaan hari jadi DSF dan kopdar akbar komunitas Yamaha Scorpio se Jabodetabek, panitia menyuguhkan beragam kegiatan, dari donor darah hingga music performance.
Penulis/Foto : Jay
