GILAMOTOR.com – Sempat terseok di etape-etape awal tak membuat pebalap kawakan Marc Coma yang bernaung di tim Red Bull KTM mampu menunjukan kelasnya dengan menjadi jawara di ajang Rally Dakar 2015.
Bahkan kesuksesannya tahun ini mampu mencatatkan nama Marc Coma sebagai juara Rally Dakar lima kali. Yang menarik, tahun-tahun sebelumnya, Coma mendapat tantangan utama dari Cyril Despres, namun Depres kini pindah ke kategori mobil.
Dan kini pebalap asal Spanyol itu ditantang oleh rekan senegaranya yang membela tim Honda, Joan Barreda.
Bahkan hingga stage ke-7, Barreda masih sangat digdaya dan nyaris tak ada pebalap yang mampu menyamai torehan waktunya di klasemen. Namun, mulai etape tujuh dari Iquique menuju Uyuni, Barreda bernasib sial setelah mematahkan setangnya saat melewati rintangan berupa jembatan pohon.
Barreda yang sebelumnya memimpin 12 menit di depan Coma, kini justru tertinggal sekitar 3 jam. Hal ini membuat harapannya untuk menjadi juara Rally Dakar 2015 pupus, meski dirinya sempat memberi kejutan di etape-etape akhir.
“Ini amazing! Bahkan bukan hal terliar di mimpi saya dan tak bisa dibayangkan hal ini terjadi dalam hidup saya. Jelas ini sangat menyenangkan untuk menyabet juara Rally Dakar lima kali,” girang Coma.
Sementara posisi kedua direbut pebalap tim Honda lainnya, Paolo Goncalves yang hingga etape terakhir (13), hanya mampu mempersempit jarak menjadi 16 menit 53 detik dari Coma.
Kejutan justru datang dari pebalap debutan asal Australia, Toby Price yang sukses menyabet posisi tiga di klasemen akhir. Kesuksesan ini membuat nama rider 27 tahun ini sebagai rookie of the year.
Stage 13 Classification:
1. Ivan Jakes (KTM), 52m 6s
2. Stefan Svitko (KTM), +45s
3. Toby Price (KTM), +1m 7s
4. Paulo Gonçalves (Honda), +1m 15s
5. Marc Coma (KTM), +3m 11s
Dakar 2015 Final Standings:
1. Marc Coma (KTM), 46h 3m 49s
2. Paulo Gonçalves (Honda), +16m 53s
3. Toby Price (KTM), +23m 14s
4. Pablo Quintanilla (KTM), +38m 38s
5. Stefan Svitko (KTM), +44m 17s
